Melakukan flash ulang atau kerap di sebut fastboot pada jajaran smartphone Xiaomi memang sudah menjadi hal yang biasa bagi para user device Xiaomi, tak terkecuali dengan Xiaomi Mi Note 2, secara umum device ini memang sangat powerful dari segi hardwarenya, namun tetap saja sehebat apapun device ini, tetap saja sewaktu-waktu akan mulai melambat, atau bahkan mengalami masalah seperti bootloop dan hard brick, untuk itu disinilah peran metode fastboot di butuhkan.
Sebelum memulai tahap fastboot ini, sobat semua perlu mekompleksi sejumlah syarat yang nantinya akan di butuhkan dalam tahan flashingnya, antara lain merupakan :
1. PC atau Laptop
2. USB Cable
3. Tool Mi Flash dan Fastboot ROM dapat di download DISINI, cari tipe device sobat semua dan sesuaikan ROM mana yang akan sobat semua pilih seperti versi china, global, stable atau developers
4. Xiaomi Mi Note 2 dengan baterai di atas 50%
5. Disable Driver Signature Enforcement, tutorial DISINI
6. Unlock Bootloader (wajib) DISINI
Cara pengerjaanya:
1. Install dahulu terlebih dahulu aplikasi Mi Flash yang sudah di download.
2. Ekstrak file Fastboot ROM yang sudah di download sebelumnya, ingat yang di extract itu file yang punya extension .tgz, jadi sobat semua harus melakukan 2 kali extract setelah file fastboot selesai di download.
3. Buka aplikasi Mi Flash, Lalu buka direktori dimana tempat sobat semua melakukan ekstrak file Fastboot ROM sebelumnya.
4. Selanjutnya tekan tombol Volume Down (-) dan Power berbarengan untuk masuk mode fastboot, lalu koneksikan device sobat semua ke PC dengan kabel USB ketika device sudah masuk dalam mode fastboot.
5. Selanjutnya sobat semua akan melihat device sobat semua akan terbaca oleh aplikasi Mi Flash.
6. Langkah selanjutnya merupakan tekan tombol Fresh terlebih dahulu untuk memastikan, lalu tekan tombol Flash pada aplikasi Mi Flash.
7. Tunggu sampai proses selesai, kemudian Reboot.
8. Done.
Pilih script flash sesuai kehendak sobat semua :
Perhatikan disana ada terdapat 3 buah script, yang di mana setiap bagian script terdapat fungsi yang berbeda, dari nama scriptnya sendiri sudah di ketahui bahwa setiap script mempunyai fungsi untuk menghapus semua data termasuk internal memory, atau menghapus data tanpa menghapus file di internal memory, dan yang terakhir menghapus data kecuali menghapus data aplikasi, cache, settingan dan files memory internal, untuk itu sesuaikan saja dengan kebutuhan dan keinginan sobat semua.
Jika pada hasil akhirnya sobat semua mengalami error Hello Packet, maka referensi cara penyelesaiannya DISINI.
Terakhir, kami sangat merekomendasikan gunakan versi windows 64-bit agar mendapat hasil yang maksimal dan tanpa error, lalu juga perhatikan dan periksa kembali apakah firmware yang di download curropt atau tak, apabila terjadi curropt maka device sobat semua akan mengalami hardbrick yang jujur saja akan sulit untuk di perbaiki. Sekali lagi kerusakan yang terjadi pada device sobat semua akibat mengikuti tutorial diatas bukan tanggung jawab kami, tenamun method ini sudah kami coba dan berhasil dengan baik, jadi bijaksanalah dengan segala resiko yang sobat semua hadapi.