Bahasa arab merupakan bahasa yang digunakan di Al-qur'an. Umat beragama islam tentu kerap mendengar kata-kata dalam bahasa arab ini. Biasanya santri-santri di pesantren suka menggunakan bahasa arab, seperti misalnya mengucapkan terima kasih dalam bahasa arab dan lain sebagainya.
Baca Juga : Arti Kata & Balasan Syukron, Afwan, Jazakallah Khairan Katsiiraa
Ketika membaca surah, umat islam menggunakan bahasa arab. Namun, apabila kita tak mengerti artinya tentu menciptakan kita bingung tak mengerti arti dari surah itu.
Suatu hal akan lebih mudah di hapal apabila kita paham maksudnya.
Sebagai contoh, apabila kita yang sebagai orang indonesia mendengar ucapan dalam bahasa indonesia, kita akan dengan mudah menghapal perkataan seseorang, Karena kita paham maksudnya dari perkataan yang dalam bahasa indonesia itu.
Itulah mengapa kita juga harus mengerti arti dari kata dalam bahasa arab, agar kita dapat juga lebih mudah menghapal semua isi di Alqur'an. Ini merupakan salah satu cara yang dapat menciptakan kita menjadi dengan mudah menghapalnya.
Bahasa Arab itu penting dipahami, juga agar terhindar dari hal yang tak baik seperti misalnya ngamuk-ngamuk sendiri melihat tulisan arab di sendal, yang di sendal itu ada tulisan arab dan terdapat arti "kanan" dan yang satunya lagi "kiri".
Hanya sebab kita tak tahu artinya, jadi salah paham hehe.
Baca Juga : Arti Sobat Gurun
Dan ilmu agama jauh lebih penting dibandingkan ilmu lainnya. Sebagaimana Kata Eyang BJ Habibie:
“Saya diberi kenikmatan oleh Allah SWT ilmu teknologi sesampai kemudian admin dapat menciptakan pesawat terbang, namun sekarang admin tahu bahwa ilmu agama lebih manfaat untuk umat Islam. Kalau admin disuruh milih antara keduanya, maka admin akan memilih ilmu agama.”
Paham bahasa arab menciptakan kita lebih mudah memahami islam.
Sebagaimana halnya paham bahasa inggris kita juga jadi lebih mudah dan cepat paham dengan ilmu Teknologi, seperti misalnya komputer. Biasanya di dalam komputer itu kaya bahasa inggris isinya kan?
Dunia Sementara, Akhirat Selamanya.
Tapi, alangkah lebih baiknya ilmu dunia dan ilmu akhirat di seimbangkan agar sama-sama bermanfaat untuk sekitar kita.
Lah, ini admin ingin bikin artikel atau ingin cerita? hehe oke kita masuk ke pembahasan. Berikut merupakan sedikit kumpulan kata ucapan terima kasih dari bahasa arab.
Berikut ini ada sedikit potongan ayat Al-Quran yang menyebutkan kata-kata 'syukur':
Kata-kata di atas dan contoh-contohnya merupakan cara mengungkapkan syukur dan terima kasih dalam bahasa Arab apabila dilihat dari sisi linguistiknya saja. Pada dasarnya balasan kebaikan merupakan kebaikan yang semisal, sebagaimana dikatakan dalam kaidah Arab:
Namun, apabila seseorang tak mampu membalas kebaikan seseorang dengan yang semisal, maka Rasulullah -shallallahu 'alaihi wa sallam- mengajarkan kepada umat Islam bagaimana seharusnya seseorang berterima kasih kepada orang lain atas kebaikan yang ia terima dengan sabdanya:
Kata “jazaakallahu khairan” apabila dilihat dari kacamata ilmu Nahwu, pada dasarnya hanya ditujukan kepada kata mengganti (dhamir) tunggal untuk “kamu (laki-laki).
Baca Juga : Innallaha Ma'ashobirin Bahasa Arab dan Artinya [Lengkap]
Lalu apa yang harus diucapkan apabila yang diajak berbicara merupakan kamu (perempuan) tunggal, atau kamu berdua (laki-laki atau perempuan), atau sobat semua (laki-laki atau perempuan), atau dia (laki-laki/perempuan), atau mereka berdua (laki-laki/perempuan), dan atau mereka jamak/plural (laki-laki/perempuan)?
Simak contoh-contoh berikut:
Bagaimana cara menjawab apabila ada seseorang yang mengucapkan kalimat di atas kepada Anda?
Ada dua pilihan jawaban, pertama merupakan dengan mengucapkan kata "aamiin, wa iyyaak" (aamin, dan kamu juga), atau mengulangi doa tersebut tanpa tambahan atau ditambahi huruf waw ( وَ ) menjadi "wa jazaaka/killah khairan". Namun, yang lebih utama dan itu merupakan sunnah merupakan yang kedua. Wallahu ta'ala a'lam..
Di bawah ini ada sedikit kata-kata bijak yang diwarisi orang-orang Arab dari pendahulu mereka:
"Syukur walaupun ia sedikit, cukup sebagai balasan dari sebuah pemberian walaupun ia kaya/besar."
"Jangan kau mudah percaya dengan terima kasihnya orang yang kau beri, sampai (kau mengujinya) dengan tak memberinya."
Source : kamusmufradat,com
Sumber Web Wanajay
Baca Juga : Arti Kata & Balasan Syukron, Afwan, Jazakallah Khairan Katsiiraa
Ketika membaca surah, umat islam menggunakan bahasa arab. Namun, apabila kita tak mengerti artinya tentu menciptakan kita bingung tak mengerti arti dari surah itu.
Suatu hal akan lebih mudah di hapal apabila kita paham maksudnya.
Sebagai contoh, apabila kita yang sebagai orang indonesia mendengar ucapan dalam bahasa indonesia, kita akan dengan mudah menghapal perkataan seseorang, Karena kita paham maksudnya dari perkataan yang dalam bahasa indonesia itu.
Itulah mengapa kita juga harus mengerti arti dari kata dalam bahasa arab, agar kita dapat juga lebih mudah menghapal semua isi di Alqur'an. Ini merupakan salah satu cara yang dapat menciptakan kita menjadi dengan mudah menghapalnya.
Bahasa Arab itu penting dipahami, juga agar terhindar dari hal yang tak baik seperti misalnya ngamuk-ngamuk sendiri melihat tulisan arab di sendal, yang di sendal itu ada tulisan arab dan terdapat arti "kanan" dan yang satunya lagi "kiri".
Hanya sebab kita tak tahu artinya, jadi salah paham hehe.
Baca Juga : Arti Sobat Gurun
Dan ilmu agama jauh lebih penting dibandingkan ilmu lainnya. Sebagaimana Kata Eyang BJ Habibie:
“Saya diberi kenikmatan oleh Allah SWT ilmu teknologi sesampai kemudian admin dapat menciptakan pesawat terbang, namun sekarang admin tahu bahwa ilmu agama lebih manfaat untuk umat Islam. Kalau admin disuruh milih antara keduanya, maka admin akan memilih ilmu agama.”
Paham bahasa arab menciptakan kita lebih mudah memahami islam.
Sebagaimana halnya paham bahasa inggris kita juga jadi lebih mudah dan cepat paham dengan ilmu Teknologi, seperti misalnya komputer. Biasanya di dalam komputer itu kaya bahasa inggris isinya kan?
Dunia Sementara, Akhirat Selamanya.
Tapi, alangkah lebih baiknya ilmu dunia dan ilmu akhirat di seimbangkan agar sama-sama bermanfaat untuk sekitar kita.
Lah, ini admin ingin bikin artikel atau ingin cerita? hehe oke kita masuk ke pembahasan. Berikut merupakan sedikit kumpulan kata ucapan terima kasih dari bahasa arab.
Ucapan Terima Kasih dalam Bahasa Arab
- Berterima kasih ( شَكَرَ - يَشْكُرُ ) / syakara - yasykuru
- Terima kasih ( شُكْرًا ) / syukran / syukron
- Terima kasih kaya ( شُكْرًا كَثِيْرًا ) / syukran katsiiran
- Terima kasih yang sebesar-besarnya ( شُكْرًا جَزِيْلًا ) / syukran jaziilan
- Sama-sama / terima kasih kembali ( عَفْوًا ) / 'afwan
- (Update) Terima kasih kepada Allah ( الشُّكْرُ للهِ ) / asy-syukru lillahi
- (Update) Terima kasih ya Rabb / ya Allah ( شُكْرًا يَا رَبِّ ) / syukran ya rabbi
- (Update) Terima kasih untuk guru ( الشُّكْرُ لِلْمُدَرِّسِ ) / asy-syukru lil-mudarrisi
- Tarima kasih untukmu (laki-laki) ( شُكْرًا لَكَ ) / syukran laka
- Terima kasih untukmu (perempuan) ( شُكْرًا لكِ ) / syukran laki
- Terima kasih atas doamu (laki-laki) ( شُكْرًا عَلَى دُعَائِكَ ) / syukran 'alaa du'aa-ika
- Terima kasih atas doamu (perempuan) ( شُكْرًا عَلَى دُعَائِكِ ) / syukran 'ala du'aa-iki
- Terima kasih atas doanya ( laki-laki) ( شُكْرًا عَلَى دُعَائِهِ ) / syukran 'alaa du'aa-ihi
- Terima kasih atas doanya (perempuan) ( شُكْرًا عَلَى دُعَائِهَا ) / syukran 'alaa du'aa-ihi
- Terima kasih adminng (laki-laki) ( شُكْرًا يَا حَبِيْبِي ) / syukran yaa habiibii
- Terima kasih adminng (perempuan) ( شُكْرًا يَا حَبِيْبَتِي ) / syukran yaa habiibatii
- Yang kaya bersyukur/berterima kasih ( شَكُوْرٌ ) / syakuur
- Aku berterima kasih atas pelayanan yang kamu berikan
- ( أَشْكُرُكَ عَلَى مَا قَدَّمْتَ لِي مِنْ خِدْمَةٍ )
- Dia berterima kasih atas kebaikannya
- ( شَكَرَهُ عَلَى مَعْرُوْفِهِ )
- Terima kasih atas perhatian sobat semua ( شُكْرًا عَلَى اهْتِمَامِكُمْ ) / syukran 'alaa ihtimaamikum.
- Terima kasih ibu (شُكْرًا يَا أُمٍّي) / syukran yaa ummii
- Terima kasih ayah (شُكْرًا يَا أَبِي) / syukran yaa abii
- Terima kasih saudaraku (شُكْرًا يَا أَخِي) /syukran yaa akhii
- Terima kasih saudariku (شُكْرًا يَا أُخْتِي) / syukran yaa ukhtii
- Terima kasih suamiku (شُكْرًا يَا زَوْجِي) / syukran yaa zawjii
- Terima kasih istriku (شُكْرًا يَا زَوْجَتِي) / syukran yaa zawjatii
- Terima kasih sobat (شُكْرًا يَا صَاحِبِي) / syukran yaa shaahibii
- Terima kasih sobat-sobatku (شُكْرًا يَا أَصْحَابِي) / syukran yaa ash-haabii
- Terima kasih atas informasinya (شُكْرًا عَلَى المَعْلُوْمَةِ) / syukran 'alal-ma'luumah
- Terima kasih kaya (untuk perempuan) (شُكْرًا لَكُنَّ) / syukran lakunna
- Terima kasih semuanya (شُكْرًا لَكُمْ جَمِيْعًا) / syukran lakum jamii'an
- Terima kasih atas ini semuanya (شُكْرًا عَلَى كُلِّ هَذِهِ الأَشْيَاءِ) / syukran 'ala kulli haadzihil asy-yaa-i
- Terima kasih atas waktunya (شُكْرًا عَلَى هَذَا الوَقْتِ) / syukran 'alaa haadzal-waqti
- Terima kasih atas bantuannya (شُكْرًا عَلَى هَذِهِ المُسَاعَدِةِ) / syukran 'alaa haadzihil-musaa'adati
- Terima kasih atas ilmunya ustadz (شُكْرًا عَلَى هَذَا العِلْمِ يَا أُسْتَاذُ) / syukran 'alaa haadzal-'ilmi yaa ustaadzu
- Terima kasih atas hari ininya (شُكْرًا عَلَى هَذِهِ الفُرْصَةِ) / syukran 'alaa haadzihil-furshati
- Terima kasih atas nikmatmu ya Rabb (شُكْرًا عَلَى نِعْمَتِكَ هَذِهِ يَا رَبِّ) / syukran 'alaa ni'matika haadziihi yaa Rabbi
- Terima kasih untuk hari ini (شُكْرًا عَلَى هَذَا اليَوْمِ) / syukran 'alaa haadzal-yawmi
Berikut ini ada sedikit potongan ayat Al-Quran yang menyebutkan kata-kata 'syukur':
- Pertama, potongan ayat dari surat Ibrahim ayat 7:
( لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيْدَنَّكُمْ )
"Sesungguhnya apabila kamu bersyukur, niscaya aku akan menambah (nikmat) kepadamu."- Kedua, potongan ayat dari surat Luqman ayat 12:
( وَمَنْ يَشْكُرْ فَإِنَّمَا يَشْكُرُ لِنَفْسِهِ )
"Dan barangsiapa bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya dia bersyukur untuk dirinya sendiri."- Ketiga, potongan ayat dari surat Saba' ayat 13:
( وَقَلِيْلٌ مِنْ عِبَادِيَ الشَّكُوْرُ )
"Dan sedikit sekali dari hamba-hamba-Ku yang bersyukur."Kata-kata di atas dan contoh-contohnya merupakan cara mengungkapkan syukur dan terima kasih dalam bahasa Arab apabila dilihat dari sisi linguistiknya saja. Pada dasarnya balasan kebaikan merupakan kebaikan yang semisal, sebagaimana dikatakan dalam kaidah Arab:
( الجَزَاءُ مِنْ جِنْسِ العَمَلِ )
"Balasan itu sesuai dengan amal".Namun, apabila seseorang tak mampu membalas kebaikan seseorang dengan yang semisal, maka Rasulullah -shallallahu 'alaihi wa sallam- mengajarkan kepada umat Islam bagaimana seharusnya seseorang berterima kasih kepada orang lain atas kebaikan yang ia terima dengan sabdanya:
( مَنْ صُنِعَ إِلَيْهِ مَعْرُوْفٌ فَقَالَ لِفَاعِلِهِ : جَزَاكَ اللهُ خَيْرًا فَقَدْ أَبْلَغَ فِي الثَّنَاءِ )
“Barangsiapa diberikan kebaikan oleh orang lain, lalu ia mengatakan kepada pelakunya: ‘jazaakallahu khairan’ (semoga Allah membalasmu dengan kebaikan), sungguh ia telah benar-benar meninggikan pujian.” (HR. Tirmidzi)Kata “jazaakallahu khairan” apabila dilihat dari kacamata ilmu Nahwu, pada dasarnya hanya ditujukan kepada kata mengganti (dhamir) tunggal untuk “kamu (laki-laki).
Baca Juga : Innallaha Ma'ashobirin Bahasa Arab dan Artinya [Lengkap]
Lalu apa yang harus diucapkan apabila yang diajak berbicara merupakan kamu (perempuan) tunggal, atau kamu berdua (laki-laki atau perempuan), atau sobat semua (laki-laki atau perempuan), atau dia (laki-laki/perempuan), atau mereka berdua (laki-laki/perempuan), dan atau mereka jamak/plural (laki-laki/perempuan)?
Simak contoh-contoh berikut:
- Kamu (laki-laki) ( جَزَاكَ اللهُ خَيْرًا ) / jazaakallahu khairan.
- Kamu (perempuan) ( جَزَاكِ اللهُ خَيْرًا ) / jazaakillahu khairan.
- Kamu berdua (laki-laki/perempuan sama) ( جَزَاكُمَا اللهُ خَيْرًا ) / jazaakumallahu khairan.
- Kalian (laki-laki) ( جَزَاكُمُ اللهُ خَيْرًا ) / jazaakumullahu khairan.
- Kalian (perempuan) ( جَزَاكُنَّ اللهُ خَيْرًا ) / jazaakunnallahu khairan.
- Dia (laki-laki) ( جَزَاهُ اللهُ خَيْرًا ) / jazaahullahu khairan.
- Dia (perempuan) ( جَزَاهَا اللهُ خَيْرًا ) / jazaahallahu khairan.
- Mereka berdua (laki-laki atau perempuan sama) ( جَزَاهُمَا اللهُ خَيْرًا ) / jazaahumallahu khairan.
- Mereka (laki-laki) ( جَزَاهُمُ اللهُ خَيْرًا ) / jazaahumullahu khairan.
- Mereka (perempuan) ( جَزَاهُنَّ اللهُ خَيْرًا ) / jazaahunnallahu khairan.
Bagaimana cara menjawab apabila ada seseorang yang mengucapkan kalimat di atas kepada Anda?
Ada dua pilihan jawaban, pertama merupakan dengan mengucapkan kata "aamiin, wa iyyaak" (aamin, dan kamu juga), atau mengulangi doa tersebut tanpa tambahan atau ditambahi huruf waw ( وَ ) menjadi "wa jazaaka/killah khairan". Namun, yang lebih utama dan itu merupakan sunnah merupakan yang kedua. Wallahu ta'ala a'lam..
Di bawah ini ada sedikit kata-kata bijak yang diwarisi orang-orang Arab dari pendahulu mereka:
( شُكْرٌ وَإِنْ قَلَّ ، ثَمَنُ لِكُلِّ نَوَالٍ وَإِنْ جَلَّ )
syukrun wa in qalla, tsamanun likulli nawaalin wa in jalla"Syukur walaupun ia sedikit, cukup sebagai balasan dari sebuah pemberian walaupun ia kaya/besar."
( لَا تَثِقْ بِشُكْرِ مَنْ تُعْطِيْهِ حَتَّى تَمْنَعَهُ )
La tatsiq bisyukri man tu’thiihi hatta tamna’ahu"Jangan kau mudah percaya dengan terima kasihnya orang yang kau beri, sampai (kau mengujinya) dengan tak memberinya."
Akhir Kata
Itulah bahasa arabnya terima kasih beserta jawaban, kompleks dengan penterangan lainnya yang berkaitan, seperti contoh penggunaan di kalimat, ayat-ayat, kata mutiara, semoga bermanfaat.Source : kamusmufradat,com