Flashdisk RAW? Mungkin Anda yang kerap makai Flashdisk akan bingung, apa sih yang dimaksud dengan RAW ini?
Buat yang belum tahu, format Flashdisk itu harusnya FAT32 atau kadang NTFS. Kedua tipe ini wajib kita pakai, agar dapat menyimpan data.
Tapi, di format RAW ini kita tak dapat memakainya dengan normal. Kita juga tak dapat menyimpan file-file, sebab kapasitas yang terbaca hanya 0 bytes.
Lalu.. Apakah ini rusak?
Kalau dibilang rusak memang iya. Dan kalau cukup terlintas di pikiran Anda, komponen Flashdisknya yang rusak, Anda tak perlu khawatir, sebab biasanya ini hanya masalah pembacaan pada sistem.
Well, admin sendiri juga pernah mengalami ini di sedikit Flashdisk. Kapasitas dari 2GB, 4GB sampai 16GB.
Tapi untungnya dapat kembali normal hehe.
Buat yang belum tahu, format Flashdisk itu harusnya FAT32 atau kadang NTFS. Kedua tipe ini wajib kita pakai, agar dapat menyimpan data.
Tapi, di format RAW ini kita tak dapat memakainya dengan normal. Kita juga tak dapat menyimpan file-file, sebab kapasitas yang terbaca hanya 0 bytes.
Lalu.. Apakah ini rusak?
Kalau dibilang rusak memang iya. Dan kalau cukup terlintas di pikiran Anda, komponen Flashdisknya yang rusak, Anda tak perlu khawatir, sebab biasanya ini hanya masalah pembacaan pada sistem.
Well, admin sendiri juga pernah mengalami ini di sedikit Flashdisk. Kapasitas dari 2GB, 4GB sampai 16GB.
Tapi untungnya dapat kembali normal hehe.
Penyebab Flashdisk Tiba-Tiba Berubah Jadi RAW
Ini sebenarnya sedikit. Dan jujur saja, tak ada penyebab pastinya.
Misalnya, sebab terkena virus, sebab lepas pasang Flashdisk berulang-ulang, sampai kemudian sebab kesalahan pembacaan (False reading) seperti yang admin bilang baru saja.
Untuk tipe-tipe error RAWnya ada sedikit :
- Ketika FD dipasang, muncul pesan "disk not formatted. Do you want to format now?".
- Muncul pesan Invalid Reading "Abort / Retry" .
- Terdapat sedikit file-file dengan karakter yang aneh.
- Muncul pesan "Sector not found".
- Muncul pesan format pada Flashdisk.
Nah, untuk mengatasinya sendiri nggak ribet. Karena admin biasanya memakai metode atau software tertentu.
Berikut cara memperbaikinya :
Memperbaiki Flashdisk Berubah Menjadi RAW
1. Memakai CMD
Mari mulai dengan yang simpel dahulu, yakni dengan memakai CMD. Disini kita akan memakai sedikit perintah, caranya :
- Buka CMD (Klik kanan > lalu klik run as administrator)
- Ketik "Diskpart" lalu Enter
- Ketik "List disk" kemudian pilih drive tempat Flashdisk terbaca (Misal Disk 1)
- Ketik "Select disk 1" lalu Enter
- Ketik "Clean" lalu Enter
- Ketik "Create partition primary" lalu Enter
Disini flashdisk sudah kita optimalkan. Tapi Langkah selanjutnya merupakan dengan memformatnya melalui software Disk management.
Klik kanan pada drive Flashdisk > Lalu klik Format
Lepas flashdisk, kemudian pasang kembali.
2. Format Sebagaimana Biasa
Melakukan format FD, bukan hanya menghapus file, melainkan juga dapat memperbaiki sistem Flashdisk yang mengalami error atau kerusakan.
Saya sendiri dahulu pernah mencobanya sedikit kali, hasilnya berhasil, Flashdisk jadi normal lagi.
Caranya seperti ini :
- Klik kanan drive Flashdisk >> Pilih format
- Untuk tipe formatnya, pilih FAT32 >> Centang juga Quick Format
- Klik format lalu tunggu prosesnya
Setelah proses formatnya selesai, lepas Flashdisk Anda kemudian coba pasang kembali.
Sebagai gambaran, cukup Anda dapat melihat video berikut :
Video diatas dilakukan di Windows 7. Namun dapat juga diterapkan di Windows XP, Vista, 8 atau Windows 10 (Karena prosesnya sama).
3. Memakai Software M3DataRecovery
Jika ingin memakai software, ada sedikit yang admin rekomendasikan, salah satunya M3DataRecovery.
Software ini didesain khusus untuk memperbaiki kerusakan pada Flashdisk, salah satunya ialah masalah format yang berubah menjadi RAW, dengan cara convert ke FAT32.
Cara pakainya seperti ini :
1. Install terlebih dahulu software M3DataRecovery
2. Pilih flashdisk yang berubah menjadi RAW.
3. Klik Next, kemudian tunggu proses scanningnya sampai selesai.
4. Sebelum software ini mengubah format Flashdisk Anda ke FAT32, Anda disarankan memilih terlebih dahulu file-file yang ingin Anda selamatkan (Agar tak hilang).
5. Klik Fix drive, kemudian tunggu proses convertnya.
4. Memperbaiki Flashdisk RAW Melalui Device Manager
Cara ini jarang dibahas atau dipakai orang-orang. Saya sendiri baru tahu belakangan ini, ketika lagi browsing, yakni dengan melalui Device Manager.
Solusinya pertama kali diberikan oleh salah satu member TomsHardware, dan dapat dibilang sangat efektif, sebab sudah kaya dicoba.
Caranya seperti ini :
- Sambungkan terlebih dahulu Flashdisk
- Buka Device Manager (Bisa cari melalui kolom 'Search')
- Buka bagian Disk drives > Klik kanan Flashdisk Anda > Lalu klik Properties
- Klik tab Driver lalu klik lagi tombol Disable
- Lepaskan Flashdisk Anda, tunggu sedikit saat, lalu pasang kembali
- Buka lagi Device Manager, lalu Enable Flashdisk Anda disana
Karena tanpa convert atau format, cara ini diklaim tak menciptakan data hilang. Silakan dicoba sendiri hehe.
Memakai cara diatas (Nomor 1 dan 2) akan menghilangkan data dari Flashdisk. Disini muncul pertanyaan, dapatkah kita mengembalikan data yang terformat, atau mengembalikan data pada Flashdisk RAW yang notabene sizenya 0MB?
Tentu saja dapat, yakni dengan menggunakan software tertentu. Salah satu yang biasa admin pakai Easeus Data Recovery.
Caranya seperti ini :
1. Install terlebih dahulu aplikasi EaseUS Data Recovery
2. Sambungkan Flashdisk ke Komputer
3. Buka aplikasinya, kemudian scan Flashdisk yang sudah terdeteksi
4. Pilih file yang telah ditemukan dari hasil scan
5. Simpan filenya di direktori yang Anda inginkan
Nah, setelah disimpan, Anda dapat memindahkan lagi file-file tersebut ke Flashdisk.
Namun rekomendasi admin, buat double salinan saja. Supaya ada backup untuk jaga-jaga barangkali Flashdisknya error lagi.
Penutup...
Memperbaiki Flashdisk RAW, taklah sulit. Memakai 4 cara diatas, admin pikir sudah cukup ampuh dan cukup efektif, sebab bukan hanya admin, kaya orang yang telah mencobanya dan berhasil!.
Kedepannya, untuk menghindari masalah yang sama muncul, disarankan untuk menjaga Flashdisk lebih baik. Entah itu dari virus, atau dari cara pemakaian.
Kalau langkah-langkah tutorial diatas ada yang kurang terang, tanyakan saja melalui kolom komentar dibawah. Nanti sedapat cukup akan admin sertakan gambar pendukung di jawabannya.
Semoga bermanfaat.