- Cara meningkatkan performa Android merupakan sesuatu yang wajib dilakukan agar tidak mengganggu suatu aktivitas penggunaan smartphone android. Seperti bermain game, multitasking, browsing, dan lain sebagainya.
Seperti yang kita ketahui selama ini, semakin hari kehadiran software berupa aplikasi atau game-game android terbaru pasti berkembang. Entah itu dari segi cerita game, grafik yang HD, atau bahkan dari genre game itu sendiri.
Namun yang jadi masalah, kemajuan sebuah game atau software pastinya akan menuntut sebuah spesifikasi hardware. Yaps imbasnya android harus memiliki spesifikasi tingkat dewa agar semuanya berjalan dengan lancar.
Sebut saja game-game terbaru bergenre moba, seperti PUBG Mobile, FF, serta Mobile Legends, semuanya membutuhkan android dengan spesifikasi yang cukup tinggi.
Sampai saat ini, timbulah pertanyaan-pertanyaan dari para gamer mobile. Seperti bagaimana cara meningkatkan kinerja android? Apakah ada cara meningkatkan performa android dengan mudah?
Yaps pertanyaan diatas pastinya mewakili sebagian dari banyaknya pengguna android saat ini. Dan di postingan kali ini, admin akan berbagi tutorial seputar bagaimana cara meningkatkan performa android. Silahkan simak penjelasannya di bawah ini.
5 Alternatif Cara Meningkatkan Kinerja Android
 |
| source privat document |
Menurut beberapa pengalaman, setidaknya ada beberapa cara agar android dapat berjalan lebih powerfull, ada cara yang hanya mengutak-atik beberapa setting, ada juga cara yang menggunakan aplikasi pihak ketiga agar android bisa optimal.
1. Root Android
Cara pertama untuk meningkatkan performa android adalah dengan membobol celah keamanan android yang biasa disebut Root.
Ada banyak manfaat setelah HP android memiliki hak akses root. Salah satunya adalah.
• Dapat Menghapus Bloatware
• Dapat Menginstal Aplikasi Berbasis Root
• Overclock
• User Experience
Selain dari itu, manfaat lain jika sobat melakukan root adalah dengan mudah dapat memaksimalkan kinerja smartphone android, seperti menghapus Bloatware.
Sebenarnya, Bloatware itu apa sih?
Bloatware adalah aplikasi bawaan pabrik yang jarang digunakan, sama halnya dengan duplikasi yang menghabiskan ruang penyimpanan sistem. Contohnya seperti aplikasi peramban web.
Di android, pastinya akan dibenamkan aplikasi Chrome sebagai default untuk browsing. Tetapi biasanya pihak vendor android itu sendiri juga tidak mau ketinggalan dengan menyisipkan aplikasi Browsing juga. Vendor samsung misalnya, biasanya ia akan membenamkan aplikasi serupa seperti Samsung Browser.
Jadi, aplikasi itulah yang disebut dengan Bloatware. Nah, jika android yang sobat gunakan sudah memiliki hak akses Root, maka sobat dapat dengan mudah menghapus duplikat atau Bloatware tersebut.
Untuk cara Root android, sobat bisa mengikuti Disini
2. Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga
Cara meningkatkan performa android di bagian ke-dua adalah menggunakan aplikasi pihak ketiga. Tetapi tidak serta merta aplikasi yang bertebaran di Google PlayStore memiliki kinerja yang cukup bagus, disini admin merekomendasikan sobat sekalian untuk menginstal Hybernate.
Sesuai dengan namanya hibernasi aplikasi pastinya dapat menonaktifkan aplikasi bandel yang berjalan di belakang background sistem. Selain dari itu, ada banyak fitur-fitur yang dimiliki Hybernate, salah satunya adalah fitur menghemat baterai dan menidurkan aplikasi. Silahkan instal dan jalankan aplikasinya Disini
3. Mengaktifkan Developer Mode
Mengaktifkan mode pengembang atau Developer Mode adalah salah satu dari banyaknya cara mengoptimalkan performa android.
Namun fitur ini tentunya tidak aktif secara otomatis, disini sobat harus menyetting terlebih dahulu agar bisa masuk ke menu pengembang.
Cara mengaktifkan mode pengembang sendiri adalah dengan cara.
• Menu Setting / Pengaturan
• About Phone / Tentang Ponsel
• Build Number / Nomor Bentukan
Kurang lebih tampilannya akan seperti screenshot di bawah.
 |
| Doc. Pribadi |
Setelah melakukan klik secara beruntun hingga 7x, maka secara otomatis fitur mode pengembang akan tampil di menu setting.
 |
| Doc. Pribadi |
• Setting / Pengaturan
• Aditional Setting / Pengaturan Tambahan
• Developer Option / Pilihan Pengembang
 |
| Doc. Pribadi |
Nah untuk brand lain seperti samsung, oppo, dan lain-lain. Sobat tinggal masuk ke menu setting / pengaturan dan silahkan cari fitur mode pengembang.
Setelah membuka fitur mode pengembang, maka kurang lebih tampilannya akan seperti gambar diatas, meskipun berbeda merk smartphone itu sendiri.
Setelah itu sobat tinggal merubah setelan bawaan pabrik seperti.
• animation scale menjadi 0,5x
• Transition animation scale menjadi 0,5x
• Animator duration scale menjadi 0,5x
Setelah itu silahkan restart android sobat dan silahkan rasakan perbedaannya.
4. Mengosongkan Ruang
Cara meningkatkan kinerja android di bagian ke-4 adalah dengan mencoba mengosongkan ruang. Jika smartphone yang sobat gunakan tidak memiliki cukup banyak memori. Maka solusi tepatnya adalah mencoba mengosongkan ruang, baik itu berupa file, ataupun file cache dalam aplikasi yang biasa di sebut sampah aplikasi.
Sebenarnya, apa itu cache?
Dapat disimpulkan bahwa cache adalah sampah sistem. Jika di biarkan, imbasnya smartphone akan kehabisan ruang dan pastinya ini akan menghambat kinerja smartphone itu sendiri. Untuk cara membersihkan sampah sistem sendiri admin posting secara terpisah, sobat bisa masuk link ini untuk cara mengosongkan internal storage. Disini
5. Menggunakan Eksternal Memori Sebagai RAM
Ini merupakan cara yang paling jetu untuk meningkatkan kinerja android, khususnya di bagian RAM. Saat ini, menambah kapasitas RAM menggunakan memori eksternal bukan lagi hal yang aneh. Cara meningkatkan kinerja RAM android itu sendiri pastinya terbagi menjadi beberapa bagian.
Admin akan memandu lebih lanjut tentang cara meningkatkan kinerja android, ataupun cara meningkatkan kinerja RAM di postingan selanjutnya.
