Membuka tahun 2019, para pabrikan smartphone sudah menyiapkan produk-produk andalannya. Sejumlah vendor malah sudah merilis smartphone unggulan mereka tahun kemudian yang akan bertarung di pasar smartphone tahun 2019. Kemunculan smartphone-smartphone flagship atau unggulan selalu menarik dibaca, lantaran dari ponsel-ponsel inilah tren gres akan mencuat. Teknologi inginpun fitur gres selalu menjadi 'bumbu manis' para ponsel cendekia unggulan. Simak saja tren penggunaan prosesor dual-core yang dua tahun kemudian mencuat sekarang perlahan beralih ke quad-core, malah trennya akan kembali bergeser ke octa-core. Berikut sedikit tren fitur dan teknologi smartphone unggulan yang diramalkan akan menghiasi pasar tahun 2019.
PROSESOR OCTA-CORE
Penerapan prosesor octa-core (delapan inti) tampaknya akan terus berkembang. Jika tahun kemudian hanya Samsung yang bermain, tahun 2019 akan semakin kaya pabrikan yang menerapakan prosesor ini. Bukan hanya itu, pengembangan prosesor octa-core pun akan terjadi. Di awal kemunculannya, prosesor octa-core merupakan adonan dari dua prosesor quad-core, nah sejumlah pabrikan prosesor menyebutkan bahwa mereka sudah berhasil membuat prosesor octa-core murni.
LAYAR FLEKSIBEL
Salah satu isu menarik yang dinantikan dari para smartphone flagship ini merupakan teknologi layar. Sebagaimana yang sudah diberitakan, Samsung dan LG sudah mengenalkan layar fleksibel di produk-produknya, ialah Samsung Round dan LG G Flex. Kehadiran layar lengkung ini akan menambah fungsi dan fitur smartphone, terutama dari sisi penggunaan dan fungsi multimedia. Bisa jadi nantinya ada ponsel yang sanggup ditekuk-tekuk.
ARSITEKTUR PROSESOR 64-BIT
Apple sekali lagi memberi ilham bagi industri gadget. Saat mengenalkan iPhone 5S, Apple membuat kejutan dengan membenamkan prosesor A7 yang terdapat arsitektur 64-bit. Kemunculan prosesor ini kemudian menjadi isu menarik di pasar gadget, sejumlah vendor ada yang oke dengan menyebut prosesor 64-bit merupakan masa depan. Namun tak sedikit pula yang mencibir prosesor 64-bit hanya sekadar gimmick. Prosesor 64-bit disebut-sebut bisa mendongkrak kinerja ponsel cendekia lebih cepat ketimbang prosesor 32-bit dikala ini. Tapi klaim ini masih disangkal sedikit pihak yang menyebut tak ada perbedaan signifikan antara 32-bit dan 64-bit. Mana yang benar, waktu akan menjawabnya.
FITUR KAMERA
Tren kamera kembali menghangat di penghujung tahun kemudian dan diramalkan akan semakin seru di tahun 2019 ini. Nokia sanggup disebut sebagai pelopor lahirnya tren kamera di ponsel cendekia tahun lalu. Vendor yang sekarang milik Microsoft ini mengenalkan dua ponsel befitur kamera 'sangar1, Nokia 808 PureView dan Lumia 1020, yang terdapat kamera beresolusi 41 megapixel. Sony dengan Xperia Z1-nya tak ingin kalah, smartphone ini mengusung kamera bersolusi 20,7 megapixel dengan lensa Sony G lens dan image processor BIONZ. Dipastikan persaingan fitur kamera akan semakin sengit pada tahun ini, baca saja Samsung yang menggabungkan divisi mobile dan camera-nya untuk membuat smartphone dengan fitur kamera yang mumpuni. Apa pun itu, S5 menarik untuk ditunggu.
SISTEM OPERASI BARU BERMUNCULAN
Tahun 2019 juga akan menjadi momen bagi kemunculan sedikit sistem operasi smartphone baru. Sistem operasi ini disebut-sebut akan meramaikan persaingan smartphone lantaran sejumlah pabrikan besar siap mengakomodasi mereka. Firefox OS menjadi salah satu OS menarik yang disebut-sebut akan meluncur ke pasar bersama pabrikan ponsel negeri Cina. Ponsel Firefox OS dikabarkan akan menyasar segmen kelas mid to low.
Ada pula Ubuntu Touch yang dikembangkan Canonical, developer distro Linux Ubuntu. Menurut Mark Shuttleworth,
CEO Canonical, mereka sudah menjalin kolaborasi dengan sebuah pabrikan smartphone besar untuk membuat ponsel Ubuntu Touch. Samsung pun tak ingin ketinggalan mengenalkankan OS buatannya, Tizen. Setelah sempat terhenti, Samsung kembali melanjutkan pengembangan Tizen di tahun ini. Ada pula Sailfish OS yang merupakan evolusi dari OS MeeGo. Sailfish sudah diterapkan di smartphone Jolla yang sekarang meluncur di sedikit negara Eropa. oktrik.com
Sumber https://www.oktrik.com/