Flashdisk merupakan sebuah alat penyimpanan yang masih kerap digunakan. Bisa dibilang juga bahwa flashdisk masih menjadi favorit kekayaan orang sebab bentuknya yang kecil dan ringkas. Meskipun sekarang sudah kaya penggunaan harddisk eksternal yang kapasitasnya lebih besar, flashdisk tetap jadi pilihan untuk sedikit kasus tertentu. Terutama untuk file-file berukuran kecil atau untuk sekedar presentasi di kelas, tentunya flashdisk akan lebih simpel daripada harddisk.
Karena bentuknya yang kecil, flashdisk juga kadang disepelekan dalam hal perawatan. Padahal semua peangkat membutuhkan perawatan agar tetap awet dan dapat digunakan dalam janka waktu lama. Toh kalau tiba-tiba rusak bingung juga kan? Berikut sedikit ulasan dalam hal perawatan flashdisk.
Malas Eject Sebelum Cabut
Sebenarnya ini hanyalah masalah sepele yang tak membutuhkan waktu lama untuk melakukannya. Sayang kaya yang tak peduli dengan hal ini. Eject dimaksudkan untuk memutuskan koneksi flashdisk dengan perangkat yang tersambung (komputer, laptop, gadget). Mencabutnya tanpa eject terlebih dahulu mecukupkan terjadinya file corrupt pada flashdisk.Asal Colok
Yang admin maksudkan disini merupakan perangkat atau komputer umum yang akan disambungkan ke flashdisk. Kalau milik pribadi sih kita yakin aman-aman saja. Tapi untuk komputer umum, apabila kamu asal colok flashdisk kamu dapat-dapat malah terkontaminasi virus apabila dalam perangkat yang bersangkutan terdapat virus didalamnya. Ada baiknya menggunakan flashdisk lain untuk perangkat umum untuk menghindari resiko.Nonton Film Melalui Flashdisk
Saat kamu mendapat film baru dari teman atau sumber lain, pernahkah kamu menontonnya langsung dari flashdisk tanpa dipindahkan dahulu. Kalau iya, sebaiknya hilangkan kebiasaan tersebut mulai sekarang. Kenapa? Saat kamu memutar film atau media hiburan lainnya dari flashdisk, flashdisk akan dipaksa bekerja terus menerus sampai film baru saja selesai kamu tonton. Jika kerap dilakukan, flashdisk biasanya akan menjadi lemot untuk transfer file. Ada baiknya pindahkan dahulu ke komputer baru ditonton. Kasus ini menjadi salah satu pembuat flashdisk rusak. Ini juga berlaku untuk harddisk eksternal.Sering Jatuh
Apapun alasannya, perangkat elektronik terang haram hukumnya dengan kata "jatuh". Sekali atau dua kali cukup tak masalah. Tapi apabila sampai berkali-kali, siap-siap saja flashdisk kamu akan rusak. Belum lagi apabila flashdisk-nya kurang terkenal (merk). Tentunya kualitas yang diberikan tak sebagus flashdisk dengan merk ternama. Jadi sedapat cukup jaga baik-baik jangan sampai jatuh.Untuk tambahan, kamu dapat scan flashdisk secara rutin dengan antivirus favoritmu agar selalu terhindar dari virus yang berbahaya sesampai kemudian kasus flashdisk rusak dapat diminimalisir.
